Alasan Kenapa Film Korea Lebih Laris

Sabtu, 25 Juni 2011
1. Sangat menghormati orang-tua, dalam artian tidak mau melawan orang-tua, meski kadang orang-tua bersikap salah. Drama seri ataupun film Korea adalah citra dari budaya Korea itu sendiri, budaya Timur yang masih berpegang teguh pada etika dan kesopan-santunan. Tidak seperti dalam film ataupun sinetron Indonesia yang sering mempertontonkan anak-anak yang durhaka, membangkang, tidak punya sopan santun, selalu bersitegang urat leher dengan orang tua, film Korea jauh dari semua hal-hal buruk itu. Bisa dipastikan Anda tidak akan menjumpai adegan tersebut, meski Anda sudah memelototi banyak fim dan drama Korea.
2. Kebanyakan mempunyai kisah tumit sepatu patah. Itu dijumpai dalam drama seri Miss Kim’s Million Dollar Quest (film yang mengantongi predikat The Best Korean Drama 2006), Love to Kill, Princess Hours, Full House.

3. Lomba lari. Ini selalu digambarkan saat dua orang laki-laki menyukai wanita yang sama.Jika masing-masing pihak merasa yang paling berhak mendapatkan wanita yang sama, untuk memastikan siapa yang paling berhak memenangkan cinta si wanita, para lelaki tadi akan mengadakan lomba lari. Lomba tadi hanya diketahui dan diikuti oleh mereka berdua saja.Biasanya mereka menghormati komitmen, siapa yang kalah secara sportif mengundurkan diri dari kancah perebutan mengejar wanita idaman. Dengan catatan hasil lomba tadi menjadi tidak berarti, jika si wanita akhirnya menetapkan pilihan pada pihak yang kalah.Adegan ini dapat dijumpai antara lain dalam film seri: Miss Kim’s Million Dollar Quest, Wonderfull Life, kemudian dalam drama Almost Love.
4. Dalam film Korea juga kerap dijumpai adegan yang menganggap sakral sebuah benda kenangan. Karenanya mereka kerap menanam benda tersebut. Misalnya dalam film seri Princess Hours, yang ditanam adalah 2 tiket kereta api yang menandai perjumpaan pertama sang pangeran dengan cinta pertamanya di ruang tunggu stasiun kereta. Kemudian dalam film lepas Almost Love yang menjadi benda kenangan adalah kelereng dan mainan lonceng yang berbunyi jika tertiup angin. Yang masih lekat dalam ingatan adalah film komedi My Sassy Girl yang juga mempunyai benda kenangan (surat-surat cinta) yang ditanam di bukit yang ditandai dengan pohon beringin.
5. Mabuk-mabukan dengan minum-minum arak, minuman tradisional khas orang Korea.Jika seseorang sedang menghadapi masalah, baik itu masalah keluarga, cinta, pekerjaan, jalan terbaik untuk melarikan diri sementara dari persoalan yang menyita pikiran adalah minum arak. Hampir di setiap film Korea adegan mabuk-mabukan ini dijumpai.
6. Tak perlu cinta pada pandangan pertama atau tak harus hidup bersama dengan orang yang dicintai.Karena cinta dapat ditumbuhkan seiring dengan berjalannya waktu. Kebersamaan mampu mengikat, menyatukan rasa, dan akhirnya menimbulkan rasa cinta mendalam dan saling bergantung satu sama lain. Ini terlihat jelas dalam film seri Full House, Miss.Kim’s Million Dollar Quest, Summer Scent, Love to Kill, dan film lepas My Little Bride, juga di film Marrying with Mafia.
7. Para tokohnya digambarkan tidak “jaim” alias jaga image. Mereka bersikap apa adanya, tanpa ada kesan dibuat-buat.Seperti Song Hye-Kyo yang memerankan Han Ji-eun dengan cueknya memuntahkan isi makanan ke Rain yang memerankan Li Yeong-jae, karena kekenyangan. Padahal Li Yeong-jae adalah aktor besar yang sangat parlente. Dalam film Princess Hours, kita akan tersenyum geli sekaligus jijik saat mengetahui Putri Scen-jing ternyata mempunyai iler yang banyak, bahkan membasahi punggung Pangeran Li-Xin, padahal mereka baru tidur bersama untuk pertama kalinya.
8. Baru berani mengungkapkan isi hati saat mereka dalam keadaan mabuk akibat minum arak.
9. Tak bakal ada adegan peluk suka-suka atau cium sana-cium sini dalam film seri Korea. Sutradara Korea memang terkenal irit dan pelit dalam menampilkan adegan pelukan dan ciuman di film besutannya. Makanya drama seri Korea dijamin aman untuk ditonton oleh anak-anak sekalipun, dan orang-tua tidak perlu rikuh jika harus “nonton bareng” dengan anak-anak mereka.Tak seperti kebanyakan sinetron dan film Indonesia yang banyak tidak mempunyai jati diri, menjadi kebarat-baratan, mudah sekali menjumpai adegan pelukan dan ciuman yang kadang tidak perlu, film seri Korea masih menjaga kultur Timur. Sebagai orang Indonesia yang juga orang Timur, saya bangga menonton film Korea. Kalaupun ada adegan ciuman, itu bisa dipastikan bukan ciuman hot ala Perancis, tetapi hanya ciuman khas Korea, hanya saling menempelkan bibir, tetapi kesannya lebih menggoda dan bahkan bikin penasaran. Bahkan dalam keseharian saya ada istilah “ciuman Korea”.
10. Orang Korea dalam filmnya digambarkan sering ngobrol saat mulut mereka penuh berisi makanan. Kadangkala makanan tersebut muncrat ke arah lawan bicara. Sepertinya dalam budaya Korea, hal tersebut tidak dianggap tabu, atau suatu hal yang tidak sopan dan memalukan.
11. Orang Korea juga digambarkan sudah mempunyai tingkat kesejahteraan hidup yang tinggi dengan mengapresiasi seni dalam keseharian mereka. Mudah menjumpai para pelakon film Korea menonton teater, tari, memainkan alat musik terutama piano.
12. Kalau berjanji untuk bertemu di sebuah tempat, sering gagal karena satu dan lain hal — misalnya kereta yang terlambat, jalanan yang macet dan lain sebagainya. Atau hanya karena “selisih” jalan (Wonderful Life, My Sassy Girl).
13. Penyakit yang sering muncul dalam kisah film Korea adalah lupa ingatan dan leukimia (Winter’s Sonata, Summer Scent, Wonderful Life, Sangdoo Let’s Go to School).
14. Film Korea sering memiliki lebih dari satu judul (jika ditayangkan di negara yang berbeda). Misalnya Winter Sonata atau Winter Ballad. Atau Stairway to Heaven juga punya judul lain: Stairway of Heaven dan Stairly Way to Heaven.
15. Sutradara Korea sepertinya tidak mengganggap penting judul film — bahkan terkadang asal (Buggy Jumping of Their Own, Miss Kim’s One Million Dollar Quest, Beast and the beauty, Spring bears love, Sangdoo Let’s Go to School).
16. Pemainnya sering berbicara sendiri dengan benda-benda tertentu, misalnya dengan pusara, pantai, foto, boneka.
17. Menyanyi di karaoke untuk merayakan keberhasilan sepertinya sudah menjadi adegan wajib dalam film Korea.
18. Ibu yang tiba-tiba pingsan mendengar kabar tentang anaknya mendominasi adegan dalam film Korea.

Pasta (Drama - 2010)






Title: 파스타 / Pasta
Chinese Title : 義大利麵
Genre: Romance
Episodes: 20
Broadcast Network: MBC
Broadcast period: 2010-Jan-04 to 2010-March-09
Air time: Mondays & Tuesdays 21:55

Cast

Gong Hyo Jin as Seo Yoo Kyung
Lee Sun Gyun as Choi Hyun Wook
Lee Ha Nui as Oh Sae Young
Alex as Kim San



Seo Yoo Kyung adalah seorang asisten dapur di restaurant elite bernama La Sefra. Selama 3 tahun ia menjadi asisten dapur, akhirnya ia diangkat menjadi koki bagian pasta seperti yang selama ini ia impikan. Namun siapa yang menyangka, di hari pertama ia kerja sebagai koki, ia malah dipecat oleh seorang chef baru di restaurant. Chef itu bernama Choi Hyun Wook. Hyun Wook sangat anti dengan perempuan yang berada di dapurnya. Ia ingin semua koki di dapurnya adalah laki-laki, makanya begitu ada koki perempuan di dapur yang ketahuan berpacaran dengan sesama koki di dapur itu, langsung saja ia memecat si koki perempuan itu dengan alasan di dapurnya tidak ada yang boleh terlibat asmara, pokoknya kalau koki perempuan melakukan kesalahan sedikit saja, langsung ia pecat. Dan akhirnya hanya tersisa koki laki-laki di dapur restaurant itu.



Namun Yoo Kyung tidak mau menyerah, ia tidak mau dipecat begitu saja. Makanya ia tetap datang tiap hari walau sudah dipecat. Karena kegigihan Yoo Kyung, akhirnya chef membiarkannya bekerja namun bukan di bagian pasta, malah sesekali ia kembali menjadi asisten dapur. Namun walau begitu, Yoo Kyung tetap menurut agar ia tidak dipecat.

Karena di dapur kekurangan koki, khususnya di bagian pasta, akhirnya Chef Hyun Wook membawa murid-muridnya yang ia kenal di itali untuk bekerja di dapur La Sefra. Mulai dari sini pertarungan antara koki italia dan koki korea dimulai. Mereka ga pernah akur dan saling bersaing. Belum lagi sifat chef yang sangat keras, gampang banget membentak koki-koki nya dengan kata-kata yang tajam. Sehingga suasana di dapur kerap di bumbui oleh pertengkaran. Apalagi Yoo Kyung, dialah yang paling sering kena marah oleh chef.



Setelah beberapa lama, diam-diam hubungan chef Hyun Wook dan Yoo Kyung menjadi dekat sampai akhirnya pacaran. Tapi tentu saja mereka berpacaran secara diam-diam karena dulu chef pernah bilang kalau ia tidak mau ada hubungan asmara di dapurnya, dan kalau sampai ia ketahuan berpacaran dengan kokinya, berarti ia tidak konsisten dengan kata-katanya. Makanya si chef berkata pada Yoo Kyung : "Kalau di dapur kita adalah Chef dan koki, tapi di luar dapur kita adalah Yoo Kyung dan Hyun Wook"

Berpacaran secara diam-diam ternyata tidaklah mudah. Karena ketika di dapur, karena tidak ingin ketahuan, sikap si chef malah lebih kejam dari biasanya pada Yoo Kyung, ia sering sekali memarahi Yoo Kyung dan itu membuat Yoo Kyung sangat sedih. Namun sesedih apapun Yoo Kyung, ketika di luar dapur, Hyun Wook tetap bisa menghiburnya.



Ada pepatah mengatakan, serapat-rapatnya kita menutup bangkai, baunya akan tercium juga. Ini juga dialami oleh pasangan Chef dan koki ini. Mereka akhirnya ketahuan berpacaran oleh koki lain. Mereka berdua sempat mengelak dengan mengatakan bahwa hanya Yoo Kyung saja yang mencintai Chef sedangkan Chef tidak menyukainya. Dan mereka semua membuat kesepakatan, kalau sampai si Chef dan Yoo Kyung benar-benar pacaran, maka Chef harus memecat Yoo Kyung. Tapi kepura-puraan mereka tidak bertahan lama dan akhirnya Chef mengaku kalau ia mencintai Yoo Kyung dan sebagai konsekuensinya, Chef memilih untuk mengundurkan diri agar Yoo Kyung tetap bisa bekerja di dapur La Sefra.

Lalu gimana kisah selanjutnya? Silakan Nonton sendiri...

Filmnya menghiburkan. Apalagi bagi yang suka pasta, pasti nonton drama ini sambil meneteskan air liur ngeliat berbagai masakan itali khususnya pasta di masak di situ. Kalau aku sendiri sih nontonnya biasa aja, soalnya aku ga doyan pasta. Hehehe... Yang jelas film ini nambah pengetahuan kita mengenai pasta.



Alasan aku menonton drama ini karena ada Alex Clazziquai di sini. Dia termasuk penyanyi favoritku. Apalagi semenjak liat dia di We Got Married, ternyata dia type cowok romantis yang penuh kejutan. Awalnya aku ngira kalo Alex bakal masak memasak di drama ini karena dia emang aslinya jago masak, tapi ternyata salah. Dan sayangnya lagi menurutku akting Alex di sini masih kurang bagus. Maklumlah, aslinya dia kan penyanyi yang mencoba di dunia akting, jadi ga papa lah. Dimaafkan, hehe...





Playfull Kiss Naughty Kiss




  • Title: 장난스런 키스 / Jangnanseureon Kiss










  • Also known as: Playful Kiss, Naughty Kiss




  • Genre: Romance, school




  • Episodes: 16




  • Broadcast Network: MBC




  • Broadcast period: 2010-Sep-01 to TBA




  • Cast




    Kisah dimulai saat Baek Seung Jo berada ditaman. Dia mencium harumnya bunga.

    Tapi perhatiaannya teralihkan oleh sesosok gadis, Oh Ha Ni yang tengah tertidur dibawah pohon.

    Seung Jo menghampirinya dan mencium bibir Ha Ni. Saat Ha Ni terbangun dia merasakan sesuatu yang terjadi.
    Ha Ni melihat seekor kuda putih yang mulus dan mengikuti kemanapun kuda itu pergi.

    Kuda itu menghilang, Ha Ni melihat Seung jo sedang berdiri dihadapannya. Seung Jo memajukan wajahnya hendak mencium Ha Ni lagi. Ha Ni pun sudah menyorongkan bibirnya, Namun semua itu hanya….mimpi.



    Ha Ni terbangun dari tidurnya dan terburu-buru pergi kekelas karena bel berbunyi dan meninggalkan buku gambarnya, Ha Ni kembali lagi untuk mengambil bukunya.

    Didalam kelas Ha Ni masih memikirkan mimpinya tadi, ibu Guru Song Kang Yi menggoda Ha Ni “Oh Ha Ni apa yang sedang kamu pikirkan pagi ini?” sementara itu Boong Joon Gu memandangi Ha Ni dari belakang. Guru Song kembali berkata “apakah kalian tahu betapa sulitnya menjadi seorang guru senior?”

    Ha Ni bersama teman-temannya sedang berada di kantin mereka sedang membicarakan mengenai nilai-nilai mereka yang selalu berada di bawah.
    Min Ah : “pembangunan rumahmu sudah selesaikan? kau tidak akan mengadakan pesta panas dirumah?”
    Ha Ni : “aku belum bisa membereskan semuanya, karena ayahku pulang terlambat setiap hari, aku juga terlambat sampai rumah”
    Joo Ri : “Berikan pada Bong Joon Gu sja, aku lihat tadi dia melihatmu seperti ini (Joo Ri mengekspresikannya), Dia terus melihatmu seperti ini” Ha Ni menepuk bahu joo Ri dan mereka tertawa bersama
    Ha Ni : “Dia (Joon Gu) tidak..”
    Joo Ri : “apa yang kau maksud dengan dia tidak? Bong Joon Gu baik seperti itu juga karena mu”
    Min Ah bertanya pada Joo Ri apa dia tidak bosan makan itu.
    Joo ri : Apa? ini? (menunjuk daging di tangannya)..ah..kalau anak penjual kaki babi bosan dengan kaki babi, lalu siapa yang akan makan? Ha Ni-ah..apa kau bosan makan mie, sebagai seorang putri pemilik restaurant mie?”
    Ha Ni menggerakan jarinya pertanda tidak : “kau tidak akan pernah bosan makan mie ayahku”
    Joo Ri menjawab dengan riang : “itu benar, miemu benar-benar lezat, aku setuju, aku setuju”
    Min Ah : “aku setuju”.




    Hong Jang Mi and the gang lewat di depan meja Ha Ni and the gang. Jang Mi menyapa Ha Ni. dan Ha Ni membalas sapaannya. Joo Ri bingung dengan sapaan Jang Mi karena Jang Mi junior mereka. Jang Mi mencoba untuk mengambil minuman ringan dari dalam mesin namun minumannya tidak juga keluar. Ha Ni yang melihatnya merasa ini waktunya dia memamerkan bakatnya. Didukung dengan alunan musik dari teman-teman Joon Gu, Ha Ni menurunkan leggingnya dan berjalan menuju mesin minuman dengan yakin dan mantap. Ha Ni mengetuk-ngetuk mesin dan Sebelum melakukan gerakan akrobatik, Ha Ni meregangkan ototnya dulu dan Ha Ni menendang dan yeah minuman ringannya keluar. Ha Ni sukses bersama membuat Jang Mi Cheming (cheming: mikir) dan dia pun berbalik dengan bangga dan bersorak bersama teman-teman. Jang Mi mengambil minumannya.




    Jang Mi duduk bersama teman-temannya dan mengucapkan “gomawo” pada Ha Ni. Salah satu teman jang Mi berkata kalau Baek Seung Joo Oppa dalam ujian tahun ke 3 berada di puncak lagi.
    Joo Ri bertanya pada Ha Ni : “apa baek Seung Jo mendapat nilai penuh lagi? apakah dia manusia?”
    Ha Ni : “dia pasti bukan manusia” Joo Ri dan Min Ah memandang Ha Ni dengan aneh
    Ha Ni : “dia jin, jin dari hutan” Ha Ni mulai mengkhayal lagi, Min Ah dan Joo Ri hanya bisa menghela napas melihat sahabatnya itu.
    Ha Ni menceritakan mimpinya “aku mengikuti kuda putih sampai tiba-tiba kuda putihnya menghilang dan muncul lagi dihadapanku, bagaimana mengatakannya ya, kecantikan kuda putih itu membuatku ingin mengigitnya”
    Min Ah : “kamu mengigitnya?”
    Ha Ni : “ya, itu pertama kalinya aku mengerti perasaan vampir. ah! apakah waktu perta perasaan vampir seperti itu juga? Karena leher satu-satunya perempuan yang dicintai begitu putih dan begitu indah. mereka harus mengigitnya kedalam”
    Joo Ri : “ckckc, aigoo! Ha Ni-ah” Joo Ri menyuapi dagingnya kemulut Ha Ni.

    Para siswi berteriakteriak saat Seung Jo masuk ke kanti. Mereka terus memanggil “Seung Jo Oppa, Seung Jo oppa” yang membuat perhatian Ha Ni, Min Ah dan Joo Ri terpecahkan. Ha Ni melihat Seung Jo dengan salting dan jantung berdebar saat Seung Jo lewat dibelakangnya.
    Seung Jo menuju mesin minuman dam memasukan koinnya, tapi minumannya tidak juga keluar. Jang Mi mendekati Seung Jo. Jang Mi menawarkan minuman kalengnya pada Seung Jo dan berkata kalau dia belum terlalu lama membelinya. Seung Jo tidak memperdulikannya dan menekan tombol mesin namun masih tidak keluar juga. Jang Mi tertawa pelan. Jang Mi berkata lagi kalau ibunya ingin memberi salam pada ibu Seung Jo. Jang Mi memperkenalkan dirinya pada Seung Jo. Jang Mi mengatakan kalau ibunya dan ibu Seung Jo bersahabat.

    Jang Mi menyadari kalau minumannya masih tidak keluar dan dia memanggil Ha Ni.
    Jang Mi : ” Ha Ni Sunbae! ini tidak keluar lagi” Ha Ni menelan ludah, Seung Jo menoleh ke arah Ha Ni. Jang Mi memanggil Ha Ni lagi.

    Ha Ni berjalan dengan kakuke arah mesin dan tidak mau melihat Seung Jo. Ha Ni mengetuk-ngetuk mesin lagi tapi masih tidak keluar juga. Ha Ni bersiap menendang dan meregangkan kembali ototnya dengan ragu. Akhirnya Ha Ni melakukannya dan minuman pun keluar. Seung Jo sedikit terperangah dengan apa yang dilihatnya dan memandang Ha Ni. Ha Ni lemas dan pasrah saja akan imagenya dimata Seung jo. Jang Mi mengambil minumanya dan memberikannya pada Seung Jo. Seung Jo menerima minumannya dan pergi, Jang Mi masih mengikutinya. Joo Ri agak kesal dengan sikap Seung Jo dan dia berteriak-teriak memangil Ha Ni “Ha Ni-ah, Oh Ha Ni ! OH!HA!NI!”

    Seung Jo berbalik dan berjalan mendekat, Ha Ni sudah memasang senyum namun Seung Jo malah mengambil koinnya didalam mesin, hehehe. Seung Jo pun pergi dan Ha Ni terdiam.

    Didalam Kelas Ha Ni, Min Ah dan Joo Ri duduk bersama lagi. Joo Ri menyarankan agar Ha Ni mengaku saja pada Seung Jo tentang perasaannya karena mereka akan segera lulus.
    Ha Ni : “itu benar, karena aku belum mengaku padanya, dia tidak tahu hatiku, itulah sebabnya dia tidak menunjukkannya, karena dia malu”
    Min Ah menggunakan ponselnya. Joo Ri penasaran dengan apa yang dilakukan Min Ah dan bertanya apa yang sedang dilakukannya. Min Ah menjawab “aku sedang mencari makna ‘pemalu’”.
    Ha Ni : “itu benar! aku harus mengaku perasaanku dengan baik, tapi bagaimana aku mengakui? harus pengakuan yang meninggalkan kesal mendalam pada dirinya”
    Joo Ri menyarankan agar Ha nI menggunakan kostum menyeramkan dan mengaku pada Seung Jo kalau Ha Ni mencintainya. Ha Ni berkata kalau ide Joo Ri tidak buruk. Joo Ri berkata “kau mengatakan ini tidak buruk, apa maksudmu?”. Min Ah masih berkutat dengan ponselnya, kali ini Ha Ni yang bertanya apa yang sedang dicari Min Ah. Min Ah menjawab kalau dia sedang mencari makna ‘tidak buruk’.
    Ha Ni bertanya pada Min Ah : “apakah kau memikirkan sesuatu? kau yang paling baik disekolah”
    Min Ah : “ehmm, Hewan menari saat mereka mengaku”
    Ha Ni : Menari?”
    Min Ah : “ya, ikan, burung, pinguin bahkan lalat rumah juga melakukan ini juga.ketika hewan mengakui cintanya satu sama lain, mereka akan menari. Tarian kawin”
    Ha Ni : “Tarian Kawin?” Ha Ni mengkhayal lagi.
    Ha Ni menari balet dan Seung jo sebagai penari prianya. Saat Seung Jo mengulurkan tangannya Ha Ni menolaknya. Lalu Seung Jo mengangkat tubuh Ha Ni ke atas dan Seung Jo melemparkannya!. Ha Ni kesal dengan Khayalan.


    Ha Ni masih dikelas dan sedang merapikan bulu-bulu. Jang Mi mendatangi Ha Ni (ini terlihat seperti senior yang ingin melabrak junior, tapi ini sebaliknya, hehe).
    Jang Mi berkata kalau Ha Ni sudah kelas 3 dan seharusnya belajar (belajar itu bukan cuma waktu kelas 3 aja Jang Mi)
    Joo Ri datang dan berkata “Kami tidak belajar”. Jang Mi menghina Suara Joo Ri seakan-akan paru2nya mau keluar. Jang Mi berkata kalau itu sedikit…?. Ha Ni bingun apa yang dimaksud Jang Mi. Kemudian melihat kearah Ha Ni dan memperhatikan sesuatu. Ha Ni mengerti dia melihat payudaranya dan membandingkannya dengan melihat milik Jang Mi. Ha Ni berkata Seung Jo menyukai gadis yang dianugerahi kebaikan juga. Jang Mi membalas dengan berkata kalau Ha Ni harus berpikir, karena Seung Jo juga laki-laki. Jang Mi juga menanyakan kemana Joon Gu oppa, karena dia model untuk hari ini.
    Dilorong sekolah Kelima anak muda sedang bergaya. Ternyata itu Joon Gu and the gang. Mereka berjalan menuju kelas. Mereka muncul dengan masing-masing kepalanya dari balik pintu. Joon Gu masuk kedalam kelas dan membawakan Ha Ni koper yang berisi makanan. Joo Ri penasaran dan menorobos untuk melihat isi panci dalam koper itu. Joon Gu mngatkan kalau isinya ayam. Joon Gu mengambil pancinya dari tangan Joo Ri dan memberikannya pada Ha Ni. Ha Ni bertanya kenapa Joon Gu menyuruhnya untuk memakannya. Joon Gu menjawab kalau Ha Ni begitun kurus. Jang Mi berkata kalau Joon Gu harus cepat karena dia modelnya hari ini. Joon Gu akan bersiap-siap dan menyerahkan supnya pada Ha Ni tapi Joo Ri ingin mengambilnya lagi. Joon Gu dengan sigap menghentikan Joo Ri dan berkata pada Ha Ni kalau dia harus memakannya sendiri.

    Jang Mi mengatur bagaimana Joon Gu harus berpose. Para siswa mulai menggambar Joon Gu. Waktu berlalu dan Joon Gu mulai tidak tahan menahan posisinya itu. Tapi Joon Gu ingin bertahan karena Ha Ni sedang menggambarnya dan menatapnya juga, ini sakit tapi tidak apa-apa. Di kertas gambarnya Ha Ni menuliskan kata Pengakuan… Tarian Kawin.. Gollum.

    Diruang guru, ibu Guru Song Kang Yi sedang tertawa menonton video dari layar ponselnya. Lalu seseorang mengambil ponselnya dan ibu guru Song agak terkejut. Pria itu adalah Wakil kepala sekolah, dia datang dan menegur ibu Guru Song dengan menunjukkan grafik semua siswa dan nilai-nilai mereka . Stiker putih mewakili mereka yang lulus ujian dan stiker biru adalah bagi mereka yang gagal. Tebak siapa yang mendapat stiker yang berwarna biru ?
    Ibu Guru Song tidak peduli … sampai wakil kepala sekolah mulai memuji Seung Joyang kebetulan masuk ke ruang guru untu mengumpulkan buku.

    Kembali di kelas seni, Joon Gu sekarang bisa berhenti berpose walaupun ia membutuhkan sedikit bantuan dari anak buahnya . Jang Mi berjalan kesekitar para siswa dan memeriksa gambar semua orang … kemudian ia berhenti di meja Ha Ni. Ternyata Ha Ni menggambar tubuh Joon Gu … dengan wajah Seung Jo !
    Setelah sekolah , Ha Ni pergi ke restoran mie ayahnya untuk membantu. Ha Ni meminta ayahnya menceritakan bagaimana ayahnya mengakui cintanya untuk ibunya . Dia bilang pada ayahnya bahwa cerita itu bukan untuk dirinya melainkan untuk temannya Joo Ri . Tapi ayahnya tidak cukup bodoh untuk tertipu atau dia cukup bodoh untuk membiarkan apa yang dia tahu . Ayah menceritakan kisah dramatis tentang bagaimana dia membawa ibunya keluar untuk berputar di mobil jelek dan bertanya , ” Apakah kau ingin menciumku atau berkencan denganku ? Apakah kau ingin berencan denganku atau tinggal bersamaku ? Apakah kau ingin hidup denganu … atau apakah kau hanya ingin mati bersamaku ? “

    Ha Ni mulai berfantasi … lagi. Dalam fantasi ali ini , kita melihat Seung Jo berlari dari kejaran geng haus darah ke sebuah gudang tua . Geng masuk , diikuti oleh seluruh anggota … termasuk pemimpin mereka : Ha Ni . Ha Ni sekarang bergaya lengkap dengan smoy eyes dan rambut norak . Anggota gang mengelilingi Seung Jo … dan Seung Jo melihat peti mati.

    Ha Ni mendekati Seung Jo ( yang terlihat sangat takut! ) dan menanyakan pertanyaan :
    Ha Ni : ” Apakah kau ingin menciumku atau berkencan denganku ?… Apakah kau ingin berkencan denganku atau hidup denganku ?… Apakah kau ingin hidup denganku … atau mati?” Dan ternyata Seung Jo memilih masuk ke dalam peti mati.


    Untungnya, ayah memberi saran yang lebih praktis daripada teman-temannya dan menyarankan Ha Ni untuk membuat surat cinta. Ha Ni setuju dan keesokan harinya, surat jatuh dari loker Seung Jo saat dia membukalokernya. Kemudian, Seung Jo berjalan di sekitar ruang tunggu tapi tidak menunjukkan tanda apapun pada Ha Ni, ini membuat Ha Ni berpikir Seung Jo belum membaca surat itu. Joo Ri kembali melakukan aksi yang sama dengan hari kemarin dengan memanggil nama Ha Ni dengan suara keras dan kali ini, Min Ah juga ikutan. Seung Jo berkata, “Apakah kau Oh Ha Ni?” Seung Jo mendekatinya dengan amplop ditangannya.

    Ha Ni mulai tersenyum, dan mengatakan ia tidak mengharapkan balasan dari Seung Jo. Ha Ni memutuskan untuk membukanya di depan teman-temannya yang sedang berkumpul dan dia membuka surat itu. Tapi saat dia membacanya, senyumnya diwajahnya perlahan tapi pasti memudar. Jang Mi merebut surat dari tangan Ha Ni dan tertawa. Ternyata Seung Jo tidak membalas suratnya melainkan Seung Jo memberi penilaian pada surat Ha Ni … dan memberinya nilai D-!

    Jang Mi mulai membaca surat itu dengan keras sampaimenghentikan langkah Joon Gu. Seung Jo berkata pada Ha Ni “maaf, aku tidak suka gadis bodoh”

    Joon Gumeminta Seung Jo untuk meminta maaf dan Seung Jo membalas dengan dingin, “Untuk apa? Memperbaiki kesalahan-nya?”
    Joon Gu: Apakah kau hanya melihat kesalahan? Jangan melihat suratnya. Lihatlah isinya!”

    Joon Gu marah dan bersiap menyerang Seung Jo. Joon Gu mengayunkan tangannya tapi Seung Jo berhasil menghindar. Joon Gu akan melakukannya lagi tapi terhenti karena wakil kepala sekolah datang dan Wakepsek memerahi Joon Gu sementara Seung Jo yang menjadi anak emas dilepaskan begitu saja. Wakil kepala sekolah bahkan pergi jauh dengan mengatakan bahwa Seung Jo tidak boleh menjadi “orang seperti Joon Gu.”

    Seung Jo menunjuk poin grafik dengan jarinya yang menunjukkan setiap siswa dan nilai ujian mereka: Ha Ni dan teman-temannya berada diurutan terakhir. Lalu ia menunjukkan daftar dari 50 siswa yang diberi ruang studi khusus. Seung Jo mengatkan pada Ha Ni untuk kalau Ha Ni hanya membuang-buang waktu daripada memikirkan tentang hal-hal yang lebih penting:
    Seung Jo: “Aku benci gadis yang tidak punya pikiran.”

    Hati Ha Ni hancur, Ha Ni adalah siswa skor terendah. Dia memilih berlari di sekitar sekolah, untuk menghilangkan rasa frustasinya. (wah kalau april sih pasti makan kalau ngilangin stress, hehehe) Ha Ni lelah dan terhuyung-huyung. Teman-temannya mendorong dia untuk berhenti, tapi dia bersikeras untuk menjalankan dua laps lagi, meskipun dia basah oleh keringat dan seragamnya berantakan. Teman-temannya memberinya tangan (harfiah) dan berjalan bersamanya di lap terakhir.


    Peristiwa pertemuan memalukan Ha Ni dengan Seung Jo menyebar ke seluruh sekolah, membuat Ha Ni menjadi pusat perhatian yang tidak diinginkan. Saat di kantin semua siswa yang sedang antri makanan juga menggosipkan Ha Ni. Ha Ni yang berada dalam antrian hanya tertunduk saat dia meminta makanan pada ibu kantin.Ibu kantin memberinya porsi yang lebih. Ha Ni kaget juga dengan apa yang didapatkannya.
    Ha Ni dan Ayahnya menetap dirumah mereka yang baru diperbaiki. Ayahnya melihat ekspresi wajah murung Ha Ni dan mengerti kalau proses pengakuan anak gadisnya tidak berjalan dengan mulus. Ayah mencoba untuk ceria dan membongkar sesuatu, ayah menemukan sebuah plakat tua yang dibuat saat Ha Ni masih bayi. Plakat itu berisi cetakan tangan orang tuanya serta tangan dan kaki bayinya.


    Joo Ri, Min-Ah, dan Joon Gu datang ke rumah Ha Ni dan mengagumi rumah barunya, merea berjalan berkeliling dan menikmati pemandangan dari jendela lantai atas.
    Kemudian mereka duduk untuk makan makanan lezat yang disiapkan ayah. Sambil makan, Ayah mendesah karena Ha Ni tidak mengambil kelas memasak. Joon Gu mengambil ini sebagai isyarat dari ayah dan memastikan ayah tidak perlu khawatir karena dia yang akan mengurus mereka berdua.
    Yang lain menertawakan deklarasi Joon Gu dan menggodanya, yang membuatnya menangis dalam arti kata sikap yang berlebihan dan memukul kepalanya di dinding. Yang memicu serangkaian jerit … dan bergemuruh …
    Berikutnya hal yang kalian semua tahu … GEMPA terjadi! Lantai mulai bergocang semua benda-benda berjatuhan.
    Mereka semua bergegas keluar rumah, Tapi kemudian Ayah ingat sesuatu yang penting dan berjalan kembali ke dalam (meskipun mendapat protes dari HaNi). Rumah Ha Ni hancur sementara bangunan disekitar rumah Ha Ni masih berdiri kokoh (kalau yang di versi Taiwan itu gempanya 2 skala richter kalau versi Korea kayanya ga dikasih tahu).

    Untungnya, ayah selamat dan berpelukan dengan Ha Ni. Ha Ni kemudian bertanya kepada ayah mengapa plakat itu begitu penting. Semua orang bertepuk tangan, merasa lega.
    Sementara itu, berita yang meliputi gempa bumi dan menunjukkan video close-up ayah memeluk putrinya. Wajahnya muncul di TV dan seorang pria botak memakai jam tangan berteriak, “Oh Oh Gi! Dong?”
    Ayah melihat sekeliling dan melihat bahwa semua rumah lainnya berdiri utuh. Jadi hanya rumahnya yang ambruk? ayah tampaknya tidak terlalu senang tentang itu.
    Seolah-olah semua yang terjadi pada Ha Ni belum cukup buruk, sekarang Ha Ni menjadi pusat perhatian yang tidak diinginkan lagi. Pertama, ada wanita aneh yang terus mengambil gambar dirinya dalam perjalanan ke sekolah. Kedua, semua siswa dan menatap, berseru, “Ini dia Itu dia!!” dan tertawa.

    Joon Gu berdiri di depan sekolah dengan megafon atau bahasa kita mah toak sementara krunya memegang tanda-tanda dan membawa sebuah kotak. Joon Gu sedang meminta sumbangan!
    Joon Gu bermaksud baik, tapi dia benar-benar tidak membuat sesuatu menjadi lebih baik. Ha Ni mencoba untuk pergi tanpa diketahui namun Joon Gu melihatnyadan menyeret dia masuk dalam acara amal Joon Gu.

    Saat itu Seung Jo sedang berjalan dan dihentikan oleh Joon Gu, dia menuntut Seung Jo untu menyumbang, dan menyalahkan Seung Jo untuk masalah Ha Ni. Seung Jo menunjukkan bahwa bukan dia, itu adalah gempa bumi yang menghancurkan rumah Ha Ni. Dan bukan dia yang menyebabkan gempa bumi.
    Joon Gu sempat sedikit emosi tetapi kemudian dengan cepat membalas kalau Seung Jo bertanggung jawab untuk gempa bumi dihatinya dan telah menyakiti Ha Ni. Seung Jo menawarkan untuk berkontribusi ₩ 20.000 ($ 20) dan akan memasukkannya ke dalam kotak ketika Ha Ni muncul dari bali tembo dan berkata pada Seung Jo untuk menyimpan uangnya dan mengatakan ia tidak akan menerima sumbangan itu jika ia adalah seorang pengemis tunawisma.

    Tentu saja, ini tidak mempengaruhi Seung Jo tapi Ha Ni belum selesai. Dia meledak marah
    Ha Ni: Siapa kau memandang rendah orang-orang seperti itu? Aku berani bertaruh denganmu, semua anak-anak ini terlihat seperti idiot, ya? Kau pikir kau mengejek kami? Apakah kau benar-benar hebat? Jadi kau memiliki IQ tinggi? Kau murid yang baik? Kau tampan dan tinggi dan … “
    Ha Ni melanjutkan “aku juga bisa belajar, aku hanya tidak mau repot-repot melakukannya!”
    Seung Jo mengatakan kepadanya untuk membuktikannya.
    Ha Ni tidak bisa menarik perkataannya dan harus membuktikannya pada ujian berikutnya untuk mendapatkan salah satu kursi di ruang studi khusus. Itu berarti Top 50! Seung Jo Jelas tidak percaya padanya, Seung Jo setuju untuk menggendong Ha Ni keliling sekolah jika dia berhasil.
    Ayah dan Ha Ni berada didalam van, mereka dalam perjalanan menuju rumah seorang sahabat lama ayah yang menawarkan mereka tempat tinggal. Ayah senang karena akan bertemu kembali dengan sahabatnya yang sudah “seperti saudara” dari sejak lahir. Ha Ni dan ayah menyanyi didalam mobil.

    Ketika mereka tiba di rumah besar milik sahabat ayah, Ha Ni mengagumi rumah besar itu. Ayah dan sahabatnya (yang ternyata orang botak!) Melompat-lompat, saling berpelukan seperti anak kecil.

    orang botak itu bernama Baek Soo Chang dan istrinya bernama Hwang Geum Hee. Soo Chan berkata kalau Ha Ni jauh lebih cantik dari fotonya. Geum Hee mengaku ia sangat ingin tahu mengenai Ha Ni dan ia tidak tahan, akhirnya Geum Hee mencari Ha Ni di sekolah. Ha Ni menyadari, Geum Hee adalah wanita aneh yang mengambil gambarnya tadi pagi. Geum Hee lalu memanggil anaknya untuk membantu membawakan barang bawaan Ha Ni dan ayahnya ke dalam rumah.

    Sementara Ha Ni sedang memberesan barang-barang bawaannya, si anak muncul di belakangnya dan bertanya apakah ia bisa membantu. Ha Ni berpiir itu anak Geum Hee dan dia berkata tidak apa-apa, Saat Ha Ni berbalik dan mendongak. Dia terperangah tak percaya dengan apa yang sekarang ada di hadapannya. Baek Seung Jo ada didepan Ha Ni.

    Ha Ni berusah mengontrol emosinya dan bertanya “kau! kau..apa yang kau lakukan disini?”
    Seung Jo dengan tenang menjawab “aku tinggal disini ini rumahku”
    Ny.Baek (Geum Hee) berkata lewat speaker :”Seung Jo, Ha Ni ayo masuk ke Rumah!”

    Ha Ni masih tidak percaya kalau dirinya akan tinggal satu atap dengan Seung Jo.

    Gw berterima kasih sekali kepada sumber (lihat credit)!!! Jadi, kalo kalian mau berterima kasih sama creditnya aja,, jgn sma aku ok hhe,,aku cuman share ke kalian, karena aku juga suka baca sinopsis kalo gk sempat nonton

    Referensi lainya...
    Vintage Fairy Title: 장난스런 키스 / Mischievous Kiss
    Vintage Fairy Also known as: Playful Kiss
    Vintage Fairy Genre: Romance, school
    Vintage Fairy Episodes: 16
    Vintage Fairy Broadcast Network: MBC
    Vintage Fairy Broadcast period: Sep-Oct 2010 (Completed)
    Vintage Fairy Air time: Wednesday & Thursday 21:55


    Vintage Fairy Playful Kiss is based on the Japanese manga Mischievous Kiss. Brought to you by Group Eight (Goong and Boys over Flowers). The drama has previously been made ifor Japenese and Taiwanese audiences and they both were a huge success!
    click to zoom
    Vintage Fairy Playful Kiss is about a popular and genius male student named Baek Sueng-jo who has a stand-offish personality and Oh Hani who is a female student who makes up for being not-so-genius by always being smiling and happy. An earthquake destroys the girl's home and she and her dad end up living with the boy's family. The girl has kept this boy in her heart but she has never received any assurances of her love being reciprocated. Fun and groans ensue as they interact and rub off on each other.
    How will this drama end?
    Vintage Fairy
    Main Cast
    Vintage Fairy
    click to zoom
    click to zoom



    Vintage FairyOther CastVintage Fairy

    Lee Si Young as Yoon Hae Ra
    Jung Hye Young as Hwang Geum Hee
    Oh Kyung Soo as Baek Soo Chang
    Jang Ah Young as Hong Jang Mi
    Choi Won Hong as Baek Eun Jo
    Song Yong Shik as Song Ji Oh
    Kang Nam Gil as Oh Ki Dong
    Hong Yoon Hwa as Jung Joo Ri
    Yoon Seung Ah as Go Min Ah
    Hwang Hyo Eun as Song Kang Yi
    Moon Hoe Won as Head Teacher Hwang
    Bye Bye Sea as Bong Joon Gu's idols




    PKer Mods

    Manager:Dellie

    English:

    kamkar1 (gotoguru and segmenter supervisor)

    GaEul44 (liaison and segmenter supervisor)

    LotusFlower88 (watcher),

    marykarmelina (watcher),

    ck1Oz (watcher),



    Arabic: montinemo
    Chinese: dramaluv911(watcher), blurling
    Dutch: sinnerinheaven85 , DECODE
    French: ilovedramazz (watcher), celint (watcher),
    Manouchkaa

    Indonesian: caramia, Eunikeimma
    Italian: ayngel
    Japanese: 115dougnana
    German: xJessyx, mickyyoo
    Greek: kimchi501
    Hebrew: reute306
    Korean: bakachi (Kor-eng translator team leader)
    Malaysia (Bahasa): busted123, ajia
    Mongoloian: halkhmongolohin
    Norwegian (Bokmã¥l): sweetlem0n
    Persian: shamsimadahi
    Polish: LeeJunKi13, Gryzek5
    Portuguese/Brasilian: amandinha
    Romanian: melatarcet, mihaelagh
    Russian: angelka, Bokshilll
    Spanish: shiostar25, lia20a
    Swedish: AyEpAk
    Tagalog: omona, jofil03077336
    Thai: Niyadach
    Turkish: basedofpink, seycek

    Vietnamese: HongMy, SpringLoveDan
    Other languages: vacancies open (two max per language except english).



    Segmenters

    Manouchka, Eunikeimma,

    Super Segmenters

    honnas, chammerruu, LaaLaa, ELVERA, Amitiara, Nakano,sallu, ljlove43, shidoka, bajoy93,lil1508, philipzter(recent promotion to SSer!),

    K to E trans

    bakachi(team leader & quality controller), queenicedsc410, andyloverr, borashii, shupagirl, shinebin, craving4suga, brownmebee, blueangel1004, Iny0421,questions987, cgwm808, jeyeon

    dlatjdgh (quality controller), sparkles (quality controller)

    Eng Editors

    vududoll, caramia, Unikornsong, suzie


    And last but not least thank you to the English editing Team: Vududoll, Unikornsong,Suzie, and Caramia, for showing amazing grace under great pressure.


    ******************************************************

    CONGRATULATIONS to PLAYFUL KISS for winning the Best Drama award on Viki for 2010 and also to Kim Hyun Joong for winning Best Male Actor!

    Thanks for voting! Dellie (PK manager)


    The Viikii channel for the PK special episodes are here: http://www.viikii.net/channels/goto/youtubeplayfulkiss


     

    Linux Opensource & Phreaking Copyright © 2011-2012 | Powered by Blogger