Tutorial Macromedia Director (Bag.2)

3. MENYUSUN DATA
Menyusun Background Halaman Menu Utama
1. Masukkan background *.jpg ke Stage secara tepat. Caranya : Drag *.jpg dari cast member ke Score. (Dapat juga men-drag file dari cast member ke Stage, namun gambar kemungkinan tidak persis di tengah layar, sehingga perlu pengaturan manual dengan tool Arrow). Catatan : Cast member *.jpg yang telah masuk ke dalam score disebut Sprite. Sprite *.jpg berdurasi 30 frame tersebut menempat sprite Channel nomor 1. Sampai disini anda mengetahui perbedaan antara Cast dan Sprite. Bila posisi Sprite *.jpg di Score belum seperti gambar di atas dapat digeser posisinya dengan menggunakan tool Arrow pada Tools.
Membuat Tombol Sederhana
1. Untuk membuat tombol sederhana, ganti Tools Default menjadi Classic. Anda akan mendapatkan tool Push Button di Tools.
2. Pada Stage, Drag di tempat terserah anda sampai ukuran tombol sesuai contoh di bawah ini, ketik dengan nama ”Pertama”
3. Untuk merubah teks tombol, klik untuk mengaktifkan tombol tersebut. Tekan tombol Enter di keyboard, maka tampil Panel Text Button, lalu ganti parameter teksnya sesuka anda.4. Untuk merubah teks (ukuran, font, size dan warna) terlebih dahulu harus menyorot / blok teks yang akan dirubah. Untuk merubah warna teks dan background tombol dapat menggunakan palet warna pada tools.
5. Ulagi lagi membuat tombol sehingga tampil 3 tombol seperti gambar berikut:
6. Tampilan Sprite di Score, sekarang seharusnya seperti gambar berikut, ok, halaman menu utama sudah selesai.
Menyusun Halaman-halaman Sub Menu
1. Susun halaman sub menu, dengan cara yang sama seperti sebelumnya (drag dari cast member ke score).
  • drag *.jpg yang pertama ke score, sprite 1, mulai frame 31
  • drag *.jpg yang kedua ke score, sprite 1, mulai frame 61
  • drag *.jpg yang ketiga ke score, sprite 1, mulai frame 91
2. Jalankan / preview pekerjaan anda. Klik tombol Play toolbar.
Terlihat di Stage, halaman menu utama berganti dan melanjutkan ke halaman berikutnya terus menerus dan berulang-ulang. Salah bukan? Maka perlu perintah / Script berhenti di setiap halaman.
Memberi Perintah pada Frame Script
1. Saat di-Play, Halaman menu utama seharusnya tidak langsung pindah ke halaman lain. Untuk memberi perintah, Dobel klik pada Frame Script frame 30.

2. Akan muncul Window Script, isi dengan perintah go the frame, (artinya: setelah melewati frame ini maka frame diam di tempat alias stop).
3. Klik Play Movie untuk melihat hasilnya. Ok, kini movie dapat berhenti pada akhir menu utama. Kini tinggal memberikan perintah / script pada ketiga tombol *.jpg yang lain.
Memberi Perintah pada Tombol (Button)
1. Kini kita akan memberikan script pada tombol pertama. Klik kanan tombol “Pertama”, akan muncul menu, pilih Script.
2. Akan muncul Windows Script, setelah on mouse up isi dengan perintah go 31, (artinya: Jika mouse ditekan maka gambar pertama menuju frame 31 alias ke halaman pertama, sebagai berikut :
Catatan: Selain perintah / Script go 31 dapat pula diisi go to frame 31, atau go to 31. Tapi lebih mudah dengan go 31 saja.
3. Berikutnya silakan buat script seperti gambar berikut untuk tombol yang lain.
4. Klik Rewind lalu Play Movie untuk mencoba / test tombol tersebut. Ok, ketiga tombol kini sudah berfungsi baik.
Efisiensi Cast Member
Saat anda klik tombol pertama, movie masuk ke halaman pertama tapi terus melanjutkan ke halaman kedua dan ketiga. Anda mungkin dapat membuat perinth go the frame di setiap akhir halaman. Meskipun movie tetap dapat berjalan lancer, tapi proyek anda tidak efisien. Bila anda melakukan catatan tadi akan ada 2 perintah go to frame di case member. Jika ada 20 halaman dengan perintah go to frame di setiap akhir halaman, cast member akan penuh script go to frame. Hal ini adalah pemborosan.
1. Lebih baik Copy frame script di frame 30, Pilih frame script di 30 tekan Ctrl+C di keyboard.
2. Lalu Paste di Frame 60. Caranya : Pilih frame script di 60 tekan Ctrl+V di keyboard, ulangi ke frame 90 dan 120, sehingga tampilan score sebagai berikut:
Cara lain: Drag Script go the frame ke frame script 60, 90 dan 120. Dengan demikian perintah go to frame di cast member tetap cuma ada 1, tapi dapat digunakan di beberapa frame.
3. Play Movie. Saat anda klik tombol pertama, movie masuk ke halaman pertama, tapi anda tidak dapat berbuat apa-apa karena tidak ada tombol back / kembali ke menu utama.
Background Transparant untuk Image Gif
1. Buat tombol Button di Menu Utama dan berikan nama Back yang nantinya difungsikan untuk mengembalikan ke Menu Utama.
2. Di Stage, Atur posisi tombol Back, seperti gambar berikut:
Memberikan Perintah pada Tombol (Button) Back
1. Tentukan anda sudah dapat memberi perintah / script seperti tombol sebelumnya. Klik kanan tombol Back, akan muncul menu, pilih Script.
2. Di Window Script, setelah perintah on mouse up me ketik go 1, (artinya: Jika mouse ditekan maka pergi ke frame 1 alias ke awal movie) sebagai berikut:
3. Tombol Back akan sama semua pada setiap halaman (kecuali halaman menu utama karena tidak ada), dari pada meng-copy tombol ke setiap halaman, lebih baik menambah durasi / panjang sprite back dari frame 31 ke frame 120. Caranya: Drag ujung kanan sprite sampai ke frame 120, sebagai berikut:4. Cara lain yang lebih tepat bisa menggunakan parameter End di Property Inspector.
Tombol (Button) Exit
1. Dengan cara yang sama seperti sebelumnya, Drag Tombol X (menggunakan push button diberikan teks ”X”), seperti gambar berikut:
2. Pada tombol ”X” berikan perintah / Script untuk mengakhiri movie, dengan perintah halt, (artinya: jika mouse ditekan maka movie selesai / close).
3. Silahkan test kembali movie anda, klik Rewind lalu klik Play. Ok. Selesai.
4.   MEMBUAT FILE EXE
Setelah perkerjaan kita sudah tidak ada kesalahan, langkah terakhir yaitu mempresentasikan pekerjaan kita kepada orang lain. Masalahnya di komputer lain tidak terinstall Macromedia Direntor. Maka yang kita lakukan adalah membuat / meng-compile file menjadi Executable. Di Macromedia Director istilah file executable adalah Projector.
1. Save Proyek / pekerjaan ada, klik menu File à Save sebagai berikut dan beri nama file anda tersebut terserah anda. Misalnya : example.dir
2. Kini saatnya untuk membuat file Executable (*.exe). Klik Menu File à Publish, silakan tunggu proses compile / progress bar sebentar, selesai. Silakan coba pekerjaan anda.
3. Jika anda periksa folder tempat save pekerjaan anda, akan ada file executable example.exe yang dapat dijalankan di computer lain. Selamat Mencoba.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Linux Opensource & Phreaking Copyright © 2011-2012 | Powered by Blogger