Pergantian Menteri Luar Negeri di Iran

Kebijakan Nuklir Iran Tidak Akan Berubah

 

<!--div class="ts fr"> text TEXT SIZE :  

Foto: Menteri Luar Negeri Iran Ali Akbar Salehi. (Reuters)
TEHERAN - Otoritas Iran mengatakan kebijakan nuklir dan luar negeri mereka tidak akan mengalami perubahan walaupun presiden Mahmoud Ahmadinejad baru saja melakukan pergantian Menteri Luar Negeri dari Manouchehr Mottaki ke Ali Akbar Salehi.

"Kebijakan umum luar negeri Iran diformulasikan di level yang lebih tinggi (dari Kementerian Luar Negeri). Tugas Menteri Luar Negeri hanyalah mengeksekusi kebijakan itu," ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Ramin Mehmanparast.

"Saya pikir tidak akan ada perubahan yang berarti dalam kebijakan nuklir ataupun pembicaraan dengan beberapa kekuatan internasional terkait program nuklir Iran. Posisi kami masih sama," lanjut Mehmanparast seperti disitat AFP, Selasa (14/12/2010).

Ahmadinejad menunjuk Wakil Presiden Badan Pengembangan Energi Atom Iran, Ali Akbar Salehi, sebagai Menteri Luar Negeri baru setelah presiden Iran memecat Mottaki.

Pihak Iran tidak memberikan alasan atau keterangan atas perubahan yang tiba-tiba ini. Pergantian posisi ini dilakukan hanya beberapa hari setelah Iran terlibat perundingan dengan beberapa kekuatan internasional.

Perundingan yang berlangsung pada tanggal 6 dan 7 Desember di Geneva itu membicarakan proses pengembangan nuklir Iran yang kontroversial. Pihak-pihak yang terlibat masih akan bertemu lagi bulan depan di negara tetangga Iran, Turki.

Salehi (61) yang ditunjuk sebagai Kepala Badan Energi Atom pada 17 Juli 2009, merupakan tokoh yang berpengaruh dalam program pengembangan energi atom Iran. Pada masa dirinya menjabat, Iran berhasil memasang pembangkit listrik tenaga nuklir pertamanya

 

0 komentar:

Posting Komentar

 

Linux Opensource & Phreaking Copyright © 2011-2012 | Powered by Blogger